Senin, 06 Juni 2011

Dampak Globalisasi bagi bangsa Indonesia

Dampak Globalisasi bagi bangsa Indonesia
1. Politik
2. Ekonomi
3. sosial dan budaya
4. Hukum,pertahanan dan keamaanan
Dampak Globalisasi bagi bangsa Indonesia di bidang politik :
1. penyebaran nilai-nilai politik barat baik secara langsung atau tidak langsung dalam bentuk unjuk rasa semakin berani dan mengabaikan kepentingan umum.
2. semakin lunturnya nilai-nilai politik yang berdasarkan semangat kekeluargaan,musyawarah mufakat dan gotong royang.

3. semakin menguatnya nilai-nilai politik berdasarkan semangat individu,kelompok,oposisi,diktator mayoritas atau tirani minoritas.

4. transparansi ,akuntabilitas, dan profesional dalam penyelenggaraan negara semakin mendapatkan sorotan dari berbagai elemen masyarakat.

5. Semakin banyak lahirnya partai politik ,organisasi nonpemerintah atau LSM yang menjadi sponsor kepentingan tertentu dengan menyuarakan HAM,supremasi hukum,demokratisasi,lingkungan dan sebagainya.
Dampak Globalisasi bagi bangsa Indonesia di bidang ekonomi :
1. berlakunya “The survival of the fittest” sehingga siapa yang memiliki modal yang besar akan semakin kuat dan yang lemah semakin tersingkir.
2. pemerintah hanya sebagai regulasi dalam pengaturan ekonomi yang mekanismenya akan ditentukan oleh pasar.

3. sektor-sektor ekonomi rakyat yang diberikan subsidi semakin berkurang ,koperasi semakin sulit berkembang ,dan penyerapan tenaga kerja dengan pola padat karya sudah semakin ditinggalkan.
4. Kompetisi produk dan harga semakin tinggi sejalan dengan tingkat kebutuhan masyarakat yang semakin selektif.
Dampak Globalisasi bagi bangsa Indonesia di bidang sosial budaya:
1. mudahnya nilai-nilai barat masuk baik melalui internet ,antena para bola ,media televisi , maupun media cetak yang kadang-kadang di tiru habis-habisan.

2. semakin memudarnya apresiasi terhadap nilai –nilai budaya lokal yang melahirkan gaya hidup individualistis, pragmatisme (yang menguntungkan) hedonisme (kenikmatan sesaat), permisif (membiarkan yang dianggap tabu ), dan konsumerisme (lebih senang memakai dari pada membuat).

3. semakin lunturnya semangat gotong royong,solidaritas,kepedulian dan kesetiakawanan sosial sehingga dalam keadaan tertentu (musibah,kecelakaan, sakit) hanya ditangani segelintir orang (kurang adanya kebersamaan).
4. semakin memudarnya nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan, bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
Dampak Globalisasi bagi bangsa Indonesia di bidang hukum,hankam :
1. semakin menguatnya supremasi hukum,demokratisasi,dan tuntutan terhadap dilaksanakan HAM.
2. menguatnya regulasi hukum dan pembuatan peraturan perundang-undangan yang memihak dan bermanfaat untuk kepentingan rakyat banyak.

3. semakin menguatnya tuntutan terhadap tugas-tugas penegak hukum (polisi,jaksa dan hakim) yang lebih profesional,transparan,dan akuntabel.
4. menguatnya supremasi sipil dengan mendudukan tentara dan polisi sebatas penjaga keamanan,kedaulatan,dan ketertiban negara yang profesional.

5. peran masyarakat dalam menjaga keamanan,kedaulatan dan ketertiban negara semakin berkurang karena hal tersebut sudah menjadi tanggung jawabpihak tentara dan polisi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar